Komisi VIII akan melakukan kunjungan spesifik ke Provinsi Gorontalo, untuk meninjau secara langsung kondisi Kota Layak Anak. Kunspek ini akan dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VIII, Fathan, dan akan berlangsung pada Kamis-Jumat, 21-22 Mei 2015.

“Kunjungan ini dalam rangka meninjau Kota Layak Anak (KLA) di Gorontalo. Apalagi Gorontalo ini kan pernah mendapat penghargaan Kota Layak Anak dari Kementerian PP & PA pada tahun 2009,” kata Fathan, ketika dihubungi Parlementaria via telepon, Rabu (20/05/15).

Politisi F-PKB ini menambahkan, saat ini Pemerintah Daerah Gorontalo juga sedang membuat membuat Peraturan Daerah mengenai Kota Layak Anak. Sehingga, ia berharap Gorontalo dapat menjadi contoh bagi daerah lain.

“Setelah meninjau, kita akan mengetahui apakah hal ini bisa dipraktekkan di kota lain. Kami harapkan Gorontalo dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk Kota Layak Anak. Apalagi, akhir-akhir ini tren penelantaran anak oleh orang tua cukup meningkat,” imbuh Politisi asal Dapil Jawa Tengah II ini.

Dijadwalkan, pada Kamis (21/05/15) Tim Kunspek akan melakukan pertemuan dengan Gubernur Gorontalo, Kepala Biro PP dan Kesra, beserta jajaran SKPD lain. Di hari berikutnya, Jumat (22/05/15), Tim Kunspek akan meninjau langsung Kota Layak Anak di Kota Gorontalo.

Kunspek ini akan diikuti oleh Anggota Komisi VIII, yakni Itet Tridjajati Sumarijamto dan Samsu Niang dari F-PDI Perjuangan. Kemudian, dari F-PG ada Bowo Sidik Pangarso dan Zainudin Amali.

Berikutnya, Ruskati Ali Baal mewakili F-Gerindra, Dwi Astuti Wulandari (F-PD), Kuswiyanto (F-PAN), Bisri Romly (F-PKB), Muslich (F-PPP) dan Trimurny (F-Nasdem).

Selain ke Provinsi Gorontalo, Komisi VIII juga mengirimkan Tim Kunspek ke Provinsi DI Yogyakarta, Provinsi Papua, dan Provinsi Nusa Tenggara Barat. (sf)